KabarIndonesia.id – Ribuan tenaga pengajar atau dosen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) hingga Sabtu 8 Juni 2024, peserta yang lulus belum menerima kepastian terkait pembagian Surat Keputusan (SK) itu.
Padahal Kementerian yang dipimpin Nadiem Makariem itu telah dimulai sejak tahun 2023 telah mengumumkan hasil akhir kelulusan pada 8 Maret 2024.
Eliyah Acantha, salah satu peserta CPNS yang diterima di Universitas Hasanuddin, mengungkapkan bahwa sesuai pengumuman awal nomor 32816/A.A3/KP.01.01/2023 pada 27 September, penetapan NIP CPNS seharusnya dilakukan sejak 20 Februari.
Namun, kata dia kenyataannya, usulan NIP baru diajukan oleh Kemendikbudristek kepada BKN pada 16 Mei 2024.
“Kondisi ini perlu diperbaiki karena menurut informasi dari dosen ASN angkatan sebelumnya, penundaan seperti ini sering terjadi,” ujar Eliyah.
Eliyah menjelasan bahwa kementerian lain (instansi lain) telah menerima SK sejak Mei, sedangkan Kemendikbudristek belum memberikan kabar pasti mengenai tanggal pembagian SK. Ketidakpastian ini berdampak pada kondisi psikologis dan ekonomi peserta yakni Dosen CPNS 2023.
Dalam unggahan Instagram oleh Kemendikbud pada 7 Juni 2024, terdapat banyak komentar dari peserta yang mengkritik ketidaksesuaian antara janji pelayanan publik yang cepat dan profesional dengan kenyataan di lapangan.
“Banyak rekan kami berhenti bekerja sejak Februari atau diberhentikan karena lulus CPNS,” ungkap Jon, salah satu netizen.
Eliyah menambahkan bahwa beberapa dosen CPNS 2023 mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari karena tidak memiliki penghasilan.
Rajiyansah, CPNS yang diterima di kampus PTN Kalimantan, berharap Kemendikbudristek memenuhi janji dalam “Maklumat Pelayanan Publik” dan memberikan kepastian SK seperti instansi lain.
“Dengan langkah tegas dan komitmen nyata dari Kemendikbudristek, kepercayaan publik dapat dipulihkan,” ujar Rajiyansah yang sedang menempuh studi S3 di Eropa.
Eliyah menutup dengan harapan agar SK CPNS 2023 segera diterbitkan sebelum semester baru tahun ajaran 2024/2025 dimulai.
PENDAFTARAN CASN KEMENDIKBUD RISTEK 2024
Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) segera membuka pendaftaran calon aparatur sipil negara (CASN) 2024.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) diketahui membuka sebanyak 40.541 formasi untuk CASN 2024.
Formasi tersebut termasuk 15.462 formasi CPNS dan 25.079 formasi PPPK .
Dikutip laman resminya, Kementerian PANRB menargetkan pendaftaran CPNS 2024 dibuka pada Juni atau Juli.
Pendaftaran tersebut meliputi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Sementara berdasarkan Instagram resmi Kementerian PANRB, terdapat empat fokus pemerintah dalam mengadakan CASN 2024.
Antara lain pengadaan tenaga guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis, pemenuhan ASN di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN), penyelesaian penataan non-ASN dan mengedepankan talenta digital.
Total formasi CASN 2024 yang disetujui sebesar 1.289.824. Angka itu terbagi menjadi 427.650 formasi pada instansi pusat dan 862.174 formasi pada instasi daerah, termasuk talenta digital yang akan ditempatkan di IKN dan pemerintah daerah.
Kementerian PANRB telah merilis rincian formasi CPNS dan PPPK 2024. Perlu diketahui, formasi CASN untuk instansi daerah meliputi tenaga teknis, guru, nakes, dan teknik. Adapun berikut ini rincian formasi CASN 2024. (*)