KabarIndonesia.id – Kantor Staf Presiden memastikan Pemerintah Kota Bitung sudah siap menjadi tuan rumah Festival HAM pada 29 hingga 31 Juli 2024 nanti. Deputi V Kepala Staf Kepresidenan, Rumadi Ahmad mengatakan Kota Bitung dipilih karena telah memenuhi berbagai aspek, mulai dari keamanan, toleransi, dan kerukunan umat beragama.
“Memang di setiap tempat ada permasalahan, tapi kota Bitung dapat menghandlenya dengan baik,” kata Rumadi, di Jakarta, Jum’at (7/5).
Seperti diketahui, untuk memastikan kesiapan penyelenggaran Festival HAM 2024, Kantor Staf Presiden bersama perwakilan dari Komnas HAM dan International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) melakukan audensi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), dan Pemerintah Kota Bitung, pada 5 hingga 6 Mei 2024.
Kedatangan tim dari Kantor Staf Presiden, Komnas HAM, dan INFID, diterima langsung oleh Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw, dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wali Kota Bitung, Sikamang.
Rumadi mengatakan pada pertemuan tersebut, Pemerintah Provinsi Sulut menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh gelaran Festival HAM di Kota Bitung. Salah satunya dengan melakukan promosi dalam berbagai bentuk.
Pemerintah setempat juga akan melibatkan anak – anak muda dari 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Sulut. “Intinya pemerintah provinsi Sulut dan khususnya pemkot Bitung siap menjadi tuan rumah Festival HAM 2024 dan mendukung penuh kegiatan ini,” kata Rumadi.
Rumadi berharap pelaksanaan Festival HAM 2024 lebih difokuskan pada partisipasi masyarakat setempat. Selain itu, sambung dia, istilah dan nilai-nilai HAM harus bisa dipahami dengan ringan dan riang oleh masyarakat Bitung, bahkan masyarakat di kawasan Indonesia Timur.
“Kami berharap Festival HAM tahun ini bisa memberi sumbangsih bagi penegakan HAM di Indonesia,” pesannya.
FESTIVAL HAM 2024
Sebelumnya Kantor Staf Presiden bersama Internasional NGO Forum on Indonesian Development (INFID), Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), dan Pemerintah Kota Bitung, menandatangani Nota Kesepahaman tentang penyelenggaraan Festival Hak Asasi Manusia (HAM) 2024.
Penandatanganan dilakukan di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Senin, 25 Maret 2024 lalu.
Festival HAM merupakan acara tahunan untuk mempromosikan dan menyebarkan wawasan tentang penegakan dan pemajuan HAM di Indonesia.
Tema yang diusung tahun ini adalah “Memajukan Demokrasi, Pemenuhan HAM, dan Penguatan Partisipasi Masyarakat dari Tanggung Jawab Negara dari Daerah hingga Nasional”.
Tema ini menekankan pentingnya peran negara dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan kemajuan HAM di Indonesia.
Penyelenggaraan Festival HAM 2024 menjadi momentum refleksi 10 tahun perjalanan Festival HAM dalam memperjuangkan hak asasi manusia di Indonesia.
Sebelumnya, Ketua Komnas HAM, Atnike Nova Sigiro, menjelaskan pelaksanaan Festival HAM 2024 di Bitung mejadi momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya hak asasi manusia, serta upaya memperkuat perlindungan dan solidaritas dalam memperjuangkan hak-hak asasi manusia.
“Melalui beragam kegiatan yang dihadirkan dalam Festival HAM ini, kami berharap dapat membangun pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya keadilan, kesetaraan, dan penghormatan terhadap martabat manusia. Mari bersama-sama kita jadikan Festival HAM ini sebagai wahana untuk menginspirasi perubahan positif menuju masyarakat yang lebih inklusif,” ujar Atnike.
Sementara itu, Direktur Eksekutif INFID, Iwan Misthohizzaman, menilai Festival HAM 2024 momentum penting bagi penegakan HAM di Indonesia, terlebih kali ini berlangsung di tengah tahun demokrasi yang penuh ujian dan menyambut kepemimpinan nasional baru dengan banyak pekerjaan rumah di sektor pemajuan dan penyelesaian pelanggaran HAM.
“Masyarakat sipil terus bergerak dalam bidang pemajuan HAM dan memainkan peran aktif untuk menuntut tanggungjawab negara dalam penegakan HAM dan demokrasi,” tegas Iwan Misthohizzaman.
Sebagai informasi, penetapan kota Bitung sebagai tuan rumah kegiatan ini didasarkan atas konsistensi dan komitmen pemerintah kota Bitung dalam memajukan HAM beberapa tahun terakhir, dan tidak terbatas pada prestasi yang diraih sebagai kota pedulu HAM pada 2023.
“Dengan ditandatanganinya MOU hari ini, maka Kota Bitung resmi menjadi tuan rumah pelaksanaan festival HAM 2024 karena itu terima kasih atas kepercayaan ini dan mari bersama kita sukseskan Festival ini karena festival ini milik kita bersama,” terang Walikota Bitung, Maurits Mantiri.
Festival HAM 2024 akan diisi oleh berbagai macam bentuk kegiatan. Mulai dari konferensi berupa diskusi pleno, diskusi paralel dan deklarasi serta non-konferensi berupa pentas seni budaya, pameran hasil karya rakyat, hingga kunjungan ke tempat-tempat dengan praktik baik terkait HAM yang potensial. (*)