KabarIndonesia.id — Kembali menunjukkan penurunan aktivitas vulkanik, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menurunkan status Gunung Ruang dari Level III (Siaga) ke Level II (Waspada), Sabtu, (18/05).
“Tingkat aktivitas Gunung Ruang di Kabuapten Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara diturunkan dari level III (Siaga) ke Level II (Waspada) terhitung mulai tanggal 18 Mei 2024m, pukul 09.00 WITA,” unggah PVMBG pada kun instagram.
Berdasarkan pengamatan visual yang dilakukan, PVMBG melaporkan Gunung api terlihat jelas. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tebal tinggi sekitar 200-400 meter dari puncak.
Sementara terkait aktivitas kegempaan, dilaporkan 1 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 14 mm, dan lama gempa 64 detik. Serta 2 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 13-51 mm, S-P 20-59 detik dan lama gempa 73-288 detik.
Selanjutnya, PVMBG kembali mengingatkan masyarakat di sekitar Gunung Ruang dan pengunjung/wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 2 km dari pusat kawah aktif Gunung Ruang.
“Masyarakat yang bermukim pada wilayah P. Ruang yang masuk dalam radius 2 km agar segera dievakuasi ke tempat aman di luar radius 2 km,” dilansir dari MagmaIndonesia.
Bagi masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, diimbau agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar
Masyarakat juga diminta untuk selalu menggunakan masker, untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan.
Dengan satatus Waspada masyarakat yang berada di luar radius 2 km dari Gunung Ruang diharap tenang, beraktivitas seperti biasa, tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung Ruang dan tetap mengikuti perkembangan aktivitas Gunung Ruang melalui aplikasi MAGMA Indonesia.
