News  

Basarnas Sulsel Antisipasi Gempa di Sinjai

KabarIndonesia.ID

KabarMakassar.com-— Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Sulawesi Selatan melakukan langkah antisipasi atas laporan Badan Meteorologi dan Klimatologi (BMKG) Wilayah IV Makassar terkait adanya gempa di wilayah Kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan, Selasa, 12 Desember 2017.

"Kami menyiapkan peralatan serta personil yang terlatih dan profesional yang dapat diturunkan segera. Jika terdapat kondisi membahayakan jiwa manusia yang diakibatkan oleh gempa di Sinjai,” ungkap Humas Basarnas Sulsel, Hamsidar saat dikonfirmasi redaksi KabarMakassar.com hari ini.

Dia menyebutkan terdapat 40 personil yang siap diterjunkan. "Kami membaginya menjadi empat tim yang siaga bergantian selama 24 jam,” ujarnya.

Tim Basarnas, lanjutnya tidak memungut biaya operasional atau jasa dari masyarakat. Jika ada hal yang mengatasnamakan Basarnas bisa melaporkan langsung di layanan pengaduan. "Kami melakukan pelayanan SAR secara gratis tanpa dipungut biaya,” tegasnya.

Sebelumnya Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah (BMKG) IV Makassar Gempabumi tektonik mengguncang wilayah Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan dan sekitarnya hari ini.

Berdasarkan hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi terjadi pada pukul 01:04:25 WITA dengan kekuatan M=3.8 Skala Richter dengan koordinat episenter 5.24 LS dan 120.21 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 12 km Tenggara Sinjai, pada kedalaman 12 km.

Informasi resmi yang diperoleh langsung dari Kepala BMKG Wilayah IV Makassar A.Fachri Radjab menyebutkan kondisi ini ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi ini merupakan gempa bumi kedalaman dangkal akibat aktivitas Sesar Walanae.

Getaran gempa bumi diperkirakan dirasakan pada skala I SIG (Skala Intensitas Gempabumi) BMKG atau setara I-II MMI di Sinjai, dan daerah disekitarnya yang berdekatan dengan lokasi sumber gempabumi.

Pada skala ini digambarkan getaran dirasakan oleh orang banyak tetapi tidak menimbulkan kerusakan; benda-benda ringan yang digantung bergoyang, jendela kaca bergetar.

Berdasarkan informasi masyarakat yang diterima di BMKG, getaran gempabumi dirasakan sangat lemah (I SIG BMKG / I – II MMI) di Sinjai.

Terkait dengan peristiwa gempabumi tersebut, masyarakat disekitar lokasi sumber gempabumi dihimbau tetap tenang mengingat gempabumi yang terjadi berkekuatan relatif kecil dan tidak berdampak merusak.(*/sng)