Boneka Raksasa Shaun Hadir di Aeon Mall BSD City

DOC: (INT)

KabarIndonesia.id — Pusat perbelanjaan Aeon Mall BSD City menghadirkan atraksi unik berupa boneka raksasa “Shaun” berukuran delapan meter. Boneka tersebut merupakan representasi dari karakter populer dalam film animasi “Shaun the Sheep Movie.”

Menurut Wilibald Yodestiro, Assistant Manager Mall Operation Aeon Mall BSD City, boneka ini merupakan yang pertama di Indonesia. “Shaun raksasa ini didatangkan langsung dari luar negeri,” ungkap Wilibald saat ditemui di lokasi pada Sabtu.

Shaun adalah karakter utama dari animasi Shaun the Sheep, yang diceritakan sebagai pemimpin kawanan domba yang tinggal di peternakan Mossy Bottom. Kehadiran karakter ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.

Boneka raksasa Shaun ditempatkan di Main Atrium lantai dasar Aeon Mall BSD City dan dikelilingi dekorasi pekarangan rumah ala Mossy Bottom Farm, yang menjadi latar tempat dalam animasi tersebut. Wilibald menjelaskan bahwa pengunjung dapat menikmati pemandangan ini sambil berfoto tanpa dikenakan biaya. “Pengunjung bisa berfoto langsung dan tidak dikenakan biaya,” ujarnya.

Boneka raksasa ini akan hadir hingga 5 Januari 2025 sebagai bagian dari rangkaian perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. “Konsep yang kita hadirkan berbeda untuk tahun ini dalam menggaet pengunjung. Tepat pada tanggal 31 Desember 2024, NonaRia dan Sal Priadi akan hadir di Aeon Mall BSD City menemani malam akhir tahun,” jelas Wilibald.

Pihak manajemen Aeon Mall menargetkan kehadiran 70.000 pengunjung selama momen pergantian tahun tersebut. Hal ini sejalan dengan upaya pusat perbelanjaan dalam meningkatkan jumlah pengunjung sekaligus memberikan pengalaman yang berkesan bagi masyarakat.

Selain menghadirkan hiburan, Aeon Mall BSD City juga melibatkan diri dalam kegiatan sosial sebagai bagian dari implementasi Sustainable Development Goals (SDGs). Kegiatan ini melibatkan anak-anak dari Yayasan Bina Remaja Kuat dan Yayasan Sosial Tangan Kasih.

Wilibald menyampaikan harapannya terkait kegiatan tersebut. “Harapan kami, semoga mereka bisa turut merasakan kebahagiaan Natal dengan berbagai kegiatan yang diadakan dan bantuan yang diberikan bisa membantu keperluan di panti serta kebutuhan adik-adik,” ujarnya.

Pengunjung yang ditemui di lokasi tampak antusias dengan kehadiran Shaun raksasa ini. Salah seorang pengunjung, Nur Hidayah (28), mengaku sengaja datang bersama keluarganya untuk melihat langsung boneka ikonik tersebut. “Anak saya sangat suka Shaun the Sheep, jadi kami langsung datang ke sini begitu mendengar informasinya,” ungkap Nur.

Selain menjadi daya tarik bagi keluarga, kehadiran Shaun juga memberikan dampak positif bagi tenant-tenant yang ada di pusat perbelanjaan tersebut. “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya event seperti ini karena banyak pengunjung yang akhirnya mampir ke toko kami,” ujar seorang pemilik kafe di area mall.

Melakukan investigasi lebih lanjut, boneka raksasa Shaun ternyata dibuat oleh tim ahli dari luar negeri dengan proses yang cukup kompleks. Tim tersebut bekerja sama dengan studio animasi yang memproduksi Shaun the Sheep untuk memastikan setiap detail karakter merepresentasikan versi aslinya.

Boneka ini dibuat menggunakan bahan ringan namun kokoh agar dapat berdiri stabil selama dipamerkan. Selain itu, dekorasi di sekitarnya dirancang sedemikian rupa untuk menciptakan pengalaman interaktif bagi pengunjung.

Shaun the Sheep sendiri adalah salah satu karya dari studio animasi Aardman Animations, yang juga terkenal dengan serial seperti “Wallace and Gromit” serta “Chicken Run.” Animasi ini pertama kali tayang pada tahun 2007 dan telah mendapatkan popularitas global, termasuk di Indonesia.

Tidak hanya menghadirkan boneka raksasa, dekorasi pusat perbelanjaan juga dirancang dengan nuansa khas Natal dan Tahun Baru. Pohon Natal raksasa, lampu-lampu berkilauan, serta area bermain anak turut melengkapi suasana perayaan.

Pusat perbelanjaan ini juga menyediakan berbagai program menarik, seperti workshop untuk anak-anak dan bazar kuliner, yang menjadi magnet bagi keluarga untuk menghabiskan waktu bersama.

Event ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mendukung sektor ekonomi lokal. Dengan meningkatnya kunjungan ke mall, banyak pelaku usaha kecil di area sekitar yang merasakan dampaknya. “Kami melihat adanya peningkatan penjualan sejak event ini dimulai. Banyak pengunjung yang mampir untuk makan di restoran kami setelah melihat Shaun,” ujar seorang pemilik restoran lokal.

Pihak Aeon Mall BSD City juga memanfaatkan teknologi dan media sosial untuk mempromosikan kehadiran boneka Shaun. Kampanye digital yang dilakukan melalui platform seperti Instagram dan TikTok berhasil menarik perhatian masyarakat dari berbagai kalangan.

Tagar seperti #ShaunRaksasa dan #NatalDiAeonMall menjadi viral, dengan ribuan pengguna media sosial yang membagikan foto mereka bersama boneka raksasa tersebut.

Hadirnya boneka raksasa Shaun di Aeon Mall BSD City bukan sekadar atraksi hiburan, melainkan juga sebuah upaya menciptakan pengalaman yang berkesan bagi masyarakat sekaligus mendukung berbagai inisiatif sosial. Dengan rangkaian kegiatan yang melibatkan elemen hiburan, edukasi, dan sosial, Aeon Mall BSD City berhasil memadukan tujuan komersial dengan kontribusi nyata bagi komunitas.

Dengan segala upaya yang dilakukan, boneka raksasa Shaun menjadi simbol perayaan yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga membawa semangat berbagi. Hingga 5 Januari 2025 mendatang, boneka ini akan terus menjadi daya tarik utama, menarik perhatian keluarga, anak-anak, hingga penggemar animasi di seluruh Indonesia.

(Sumber: kabarjawa.com)