KabarIndonesia.id — Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Putussibau, Kartika, mengungkapkan bahwa ketersediaan beras di gudang Bulog cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama untuk menghadapi perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Kartika menegaskan bahwa stok beras di gudang Bulog aman dan mencukupi hingga awal tahun mendatang. “Kalau untuk persiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru, stok beras kita aman, bahkan mencukupi hingga awal tahun mendatang,” ujarnya kepada ANTARA di Putussibau, Kapuas Hulu, Pada Hari Rabu (11/12/2024).
Kartika merinci bahwa stok beras medium yang tersedia di gudang Bulog Putussibau saat ini sebanyak 915 ton, sedangkan beras premium yang tersedia sebanyak 34 ton. Selain itu, stok gula juga cukup, yakni sebanyak 1,7 ton.
Dengan ketersediaan stok yang ada, Kartika menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan beras, karena beras dapat dengan mudah diperoleh baik di Bulog langsung maupun di mitra Bulog yang bekerja sama dengan pihak Bulog.
“Kalau untuk beras medium harganya Rp11.300 per kilogram, sedangkan komoditi lainnya menyesuaikan dengan harga pasar,” jelas Kartika.
Menurutnya, harga beras medium yang dijual oleh Bulog relatif stabil, sehingga masyarakat bisa mendapatkan harga yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar yang cenderung fluktuatif.
Harga yang stabil ini sangat penting, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, yang biasanya disertai dengan peningkatan permintaan terhadap beras.
Selain mempersiapkan ketersediaan pangan untuk masyarakat Kapuas Hulu, Bulog Putussibau juga aktif berupaya melakukan stabilisasi harga di pasaran.
Kartika menyampaikan bahwa Bulog bekerja sama dengan pemerintah daerah dan pemerintah provinsi dalam pelaksanaan operasi pasar untuk stabilisasi harga. “Pada tahun ini kami sudah beberapa kali melaksanakan operasi pasar murah bersama pemda dan pemprov,” ujar Kartika.
Melalui operasi pasar murah ini, Bulog berharap dapat membantu masyarakat dengan menyediakan barang kebutuhan pokok, terutama beras, dengan harga yang lebih terjangkau.
Stabilisasi harga pangan menjadi sangat penting, terutama di daerah-daerah seperti Kapuas Hulu yang memiliki tantangan dalam distribusi barang kebutuhan pokok.
Dalam operasi pasar murah yang dilaksanakan, Bulog bekerjasama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahan pokok yang disalurkan dapat sampai langsung ke konsumen dengan harga yang wajar dan sesuai dengan kemampuan masyarakat.
Hal ini diharapkan dapat mencegah terjadinya lonjakan harga yang tidak terkendali, yang bisa membebani warga, terutama menjelang perayaan besar seperti Natal dan Tahun Baru.
Tidak hanya itu, Bulog juga menyalurkan bantuan pangan yang dialokasikan untuk bulan Desember 2024. Bantuan pangan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga, terutama keluarga yang kurang mampu, serta dapat mengendalikan harga beras di tingkat konsumen.
Kartika mengatakan bahwa bantuan pangan tersebut bertujuan untuk membantu menjaga kestabilan harga dan ketersediaan pangan, sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama menjelang liburan akhir tahun.
Melalui penyaluran bantuan pangan, Bulog berharap bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah, serta mengurangi ketergantungan mereka pada harga pasar yang fluktuatif.
Bantuan pangan ini juga diharapkan bisa mengurangi potensi kelangkaan dan kenaikan harga yang sering terjadi pada saat permintaan tinggi, seperti menjelang perayaan besar.
Kartika menambahkan bahwa Bulog Putussibau akan terus memantau ketersediaan bahan pangan, terutama beras, untuk memastikan bahwa pasokan tetap lancar dan harga tetap stabil.
“Kami akan terus bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan bahwa ketersediaan pangan di Kapuas Hulu tetap terjaga dengan baik, terutama pada saat-saat tertentu yang memiliki permintaan tinggi,” ungkapnya.
Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Bulog untuk menjaga ketahanan pangan nasional dan memastikan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan mereka dengan harga yang wajar.
Dengan adanya persiapan yang matang, diharapkan masyarakat Kapuas Hulu tidak perlu khawatir mengenai ketersediaan beras dan harga pangan selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
Stabilisasi harga dan distribusi yang baik akan menjadi kunci penting dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan di wilayah tersebut.
(Sumber: kabarkalimantan.id)
