KabarMakassar.com — Bupati Jeneponto Iksan Iskandar menghadiri Media Gathering Jeneponto Smart Branding 2018, di Aula Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP).
Acara ini berlangsung di Jalan Ishak Iskandar, Jeneponto, Rabu, 31 Januari 2018.
Sejak bergabungnya Kantor Pelayanan Terpadu (Perizinan) dan Kantor Pelayanan Modal (KPM) Jeneponto berbagai apresiasi dan penghargaan sudah didapatkan untuk kinerja baik layanan perizinan, baik dari pemerintah Kabupaten, Lembaga Donor, bahkan langsung oleh para investor diberbagai forum investasi.
Kepala PMPTSP Kabupaten Jeneponto Hj. Mernawati mengatakan nilai realisasi investasi Jeneponto di penghujung triwulan ketiga tahun 2018 melonjak 287% dibanding tahun sebelumnya. Hasil ini menjadikan Jeneponto berada diposisi 1 dari seluruh 24 Kabupaten di Sulawesi Selatan.
"Prestasi yang membanggakan mengingat citra Jeneponto yang sering dianggap tertinggal," ungkapnya.
Ditambahkannya, untuk melanjutkan prakarsa baik dan kinerja positif tersebut, Pemkab Jeneponto melanjutkan kerjasama dengan Citiasia Center For Smart Nation melalui program pendampingan teknis Jeneponto Smart Branding 2018.
Melalui Media Gathering yang dilaksanakan ini merupakan sarana Pemerintah Daerah untuk mensosialisasikan sekaligus meminta dukungan kepada kalangan media tentang strategi Jeneponto Smart Branding 2018.
Pada acara ini juga ditandatangani Nota Kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Jeneponto yang diwakili Bupati Jeneponto Iksan Iskandar dengan Citiasia Center Smart For Smart Nation yang diwakili oleh Hari Kusdaryanto, Chief Operating Officer Citiasia, sekaligus pendamping nasional gerakan mewujudkan Smart City di 100 Kabupaten/Kota Indonesia (2017-2019), yang digagas oleh Kementerian Kominfo.
Keluaran utama pendampingan tahap ini adalah penyusunan masterplan dan peta jalan branding daerah, penyusunan Profil Investasi Jeneponto dan pembuatan materi pemasaran investasi daerah seperti buku, film pendek aplikasi android. Sementara Bupati Jeneponto Iksan Iskandar menyebut baik atas dilanjutkannya kolaborasi antara Dinas PMPTSP dengan Citiasia dan berbangga atas kinerja positif investasi daerah setahun terakhir.
“Kami membuka pintu selebar-lebarnya untuk investasi di Jeneponto, karena kami percaya ini bisa menghadirkan penciptaan lapangan kerja, memutar roda perekonomian yang ujung-ujungnya untuk kesejahteraan masyarakat," tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut Hari Kusdaryanto memaparkan Potensi yang ada di Jeneponto melalui Smart Branding 2018.
“Tidak lupa di ujung program akan dilakukan aktivasi Branding melalui kampanye dan sayembara media sosial, rangkaian roadshow serta acara temu investasi," ujarnya.
Dalam acara Media Gathering Jeneponto Smart Branding 2018 in dipamerkan sejarah Kopi Arabika Rumbia.
Acaranya ini juga di hadiri para Asisten, sejumlah pimpinan OPD diantaranya Kepala Dinas Infokom Amir Syarifuddin, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Agus Saleh, Kepala Dinas Pertanian Ahmad MP, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Muh Jafar serta instansi terkait lainnya dan awak media. (*)