News  

Gandeng Akademi Jurnalis Indonesia, Perpustakaan Nasional Gelar Training Jurnalistik

KabarIndonesia.ID

KabarIndonesia.id — Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan Nasional RI menggelar pelatihan jurnalistik dan pemanfaatan sosial media di era digital, Senin (11/10). 

Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama dengan Akademi Jurnalistik Indonesia. dan dibuka secra langsung oleh PLH Kepala Pusdiklat, Anjar Widiastuti. 

Anjar Widiastuti dalam arahannya, mengatakan, digelarnya kegiatan ini karena kemampuan di bidang jurnalistik sangat diperlukan, khususnya dalam pengembangan profesi pegawai negeri sipil (PNS). 

“Kebutuhan kompetensi pegawai negeri sipil pada masa Revolusi Industry 4.0, dan era digital saat ini, adalah dimilikinya kompetensi dibidang Jurnalistik, terutama dalam menulis karya jurnalistik, menyampaikan berita dan informasi yang akurat di berbagai media online dan media sosial lainnya," ungkapnya. 

Ia berharap, setelah pelatihan, peserta memiliki kemampuan di bidang jurnalistik guna pengoptimalan pengembangan profesi PNS do Perpus Nasional. 

"Diharapkan dengan kemampuan di bidang jurnalistik ini, pengembangan profesi pegawai negeri sipil/ ASN dilingkungan Perpusnas menjadi lebih optimal,” pungkasnya. 

Menghadirkan Narasumber Upi Asmaradhana (Specialist Jurnalisme dan New Media), yang membawakan materi Jurnalistik online. Pada materi pertama ini, peserta diharapkan dapat menulis berita dan rilis dengan baik, memahami etika dan aturan dalam menulis berita, mampu membuat tulisan teratur dan sesuai kode etik serta mampu membuat perencanaan berita dan angle berita. 

Materi kedua Social Media For Communication yang akan dibawakan oleh Slamet Wiriawan (Specialist Online Reputation). Pada materi ini, diharapkan peserta mampu memahami fundamental social media, mengerti etika dan aturan dalam menggunakan social media, mampu membuat konten sebagai alat komunikasi di Sosial Media, mampu membuat konten menggunakan konten audit dan mampu menguasai teknik automasi social media. 

Pemateri ketiga mengahdirkan narasumber Fritz V Wongkar yang akan membawakan materi Cek Fakta. Diharapkan melalui pelatihan ini, peserta dapat memahami apa itu Cek Fakta, memverifikasi konten dan akun media sosial, mengerti akan misinformasi dan disinformasi, serta dapat memverifikasi gambar dan narasi. 

Pelatihan akan digelar 11 Okober hingga 13 Oktober 2021. 

Pelatihan digelar secara virtual dan diikuti oleh 75 pegawai Perpustakaan Nasional yang merupakan pustakawan, calon pustakawan dan beberapa jabatan fungsional lainnya.