Gunung Dukono Erupsi, Abu Vulkanik Capai 1.000 Meter di Atas Puncak

Istimewa - Erupsi gunung api Dukono, Halmahera Utara

KabarIndonesia.id — Gunung Dukono yang berada di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkanik pada Jumat pagi. Sekitar pukul 07.52 WIT, gunung ini memuntahkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter dari puncak.

“Benar, erupsi terjadi dengan kolom abu teramati mencapai 1.000 meter,” ujar petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono, M. Saum Amin, dalam keterangan tertulis yang diterima di Ternate, Jumat (18/4).

Kolom abu teridentifikasi berwarna putih keabu-abuan dengan intensitas sedang hingga tebal, condong ke arah Barat Daya dan Barat. Aktivitas ini terekam jelas di seismogram dengan amplitudo maksimum (Amax) 11 mm dan durasi gempa selama 71,78 detik. Pemantauan dilakukan dari Pos PGA di Desa Mamuya, Kecamatan Galela.

Gunung yang memiliki ketinggian 1.087 meter di atas permukaan laut itu hingga kini masih berstatus Level II (Waspada). Warga dan wisatawan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak melakukan aktivitas dalam radius 4 kilometer dari kawah aktif Malupang Warirang.

“Letusan abu terjadi secara berkala dan arah sebarannya bergantung pada arah dan kecepatan angin. Oleh karena itu, zona bahaya abu tidak bisa dipastikan secara tetap,” jelas Saum Amin.

Pihak berwenang juga mengimbau masyarakat untuk selalu menyiapkan masker atau pelindung pernapasan guna mengantisipasi bahaya dari paparan abu vulkanik, yang dapat mengganggu sistem pernapasan jika terhirup dalam jangka panjang.

Dengan kondisi gunung yang masih aktif, masyarakat di sekitarnya diminta tetap tenang namun waspada serta mengikuti arahan resmi dari instansi terkait.