News  

IKAT Jabodetabek Gelar Raker Perdana di Bogor

KabarIndonesia.ID

KabarIndonesia.Id — Setelah terbentuk beberapa waktu lalu, pengurus Ikatan keluarga Toraja atau IKAT Jabodetabek langsung menggelar rapat kerja perdana. Raker I IKAT Jabodetabek digelar pada tanggal 3-4 September 2022 di Hotel Green Forest, Bogor, Jawa Barat.

Ketua umum IKAT Jabodetabek Ferry Latanna mengatakan raker perdana yang diselenggarakan organisasi yang dipimpinnya ini akan membahas beberapa agenda, di antaranya program kerja IKAT Jabodetabek untuk tiga tahun ke depan, antara lain membangun komunikasi hubungan kelembagaan antara IKAT dengan organisasi kemasyarakatan lainnya di wilayah Jabodetabek, bersinergi dengan masyarakat adat, agama dan pemerintah, serta memberikan dukungan pelayanan sosial, kesehatan, pendidikan dan lainnya kepada masyarakat Toraja se-Jabodetabek.

Ferry mengungkapkan, di Raker Ikat Jabodetabek juga akan membahas isu-isu strategis nasional lainnya yang berhubungan dengan keberadaan masyarakat Toraja di wilayah Jabodetabek.

Keberadaan IKAT Jabodetabek diharapkan menjadi wadah pemersatu diaspora Toraja di perantauan, khususnya menjadi fasilitator kelompok kerukunan keluarga masyarakat Toraja di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

IKAT Jabodetabek juga berkomitmen membangun sinergitas dengan pemerintah setempat dan dapat memberi kontribusi positif untuk pembangunan Tanah Toraja dan Toraja Utara pada umumnya.

Raker I yang digelar IKAT Jabodetabek di kota wisata Bogor ini rencananya akan dihadiri sejumlah tokoh masyarakat Toraja yang berdomisili di wilayah Jakarta dan sekitarnya, di antanya Prof. Dr (HC) J.L Parakpak, pengacara senior M.Eng.Sc. Marthen Pongrekun, S.H, Alfred Palembangan, S.H, Irjen. Pol (P) Drs. John Lalo, Irjen Pol (P) Drs. Frederik Kalalembang, Mayjen TNI (Purn) Andarias Pong Bija, MM, Adriana H Mala, S.H, Dr. Ir. David Allorerung, dr. Johan Tonglo, Yuli Bura, Ir. Elisabeth Baso, MA, Amos Sampetoding, Dr. dr. Andi Arus Victor, SpM, Drs. Yacobus Mayongpadang, dan Dr. Paulus Galle.

Hadir juga Dr. Yulianus Pongtuluran, S.E. M.Ed, Ir. Pieter Sampetoding, Ir. Semly Saalino, Jelsi Marampa, SKM, M.KKK, Yusuf Pongsapan, ST, dan sederet tokoh masyarakat Toraja lainnya.