KabarIndonesia.id — Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lebih tanggap dalam menyikapi penyebaran virus Covid-19 varian Omicron yang sudah masuk ke Indonesia.
Seperti diketahui, pasien pertama kasus varian Omicron terdeteksi di Indonesia yaitu seorang petugas kebersihan di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta berinisial N.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, N dinyatakan positif Omicron setelah dilakukan Genome Sequencing.
“Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Rabu (15/12) malam mendeteksi ada pasien N terkonfirmasi Omicron,” kata Budi Gunadi, Kamis (16/12/2021).
Katanya lagi, pasien N adalah petugas kebersihan di Wisma Atlet di mana pada 8 Desember 20201 sampelnya diambil, kemudian dikirim ke Kemenkes untuk di tes Whole Genome Swquencing (WGS).
“Saran untuk Pemprov DKI, harus lebih sensitif, rumah sakit harus terjaga, jangan sampai kejadian. Amit-amit jabang bayi, jangan sampai terjadi seperti bulan Juni-Juli lalu. Kita harus siap. Maka saya rasa kita berdoa bersama, kita tidak ingin ini melebar ke mana-mana,” kata Prasetyo, Jumat (17/12/2021).
Lebih konkretnya lagi, Prasetyo meminta kepada Anies Baswedan memerintahkan tim Satgas Covid-19 DKI lebih tanggap, rumah sakit harus selalu siaga.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak euphoria terhadap situasi Covid-19 di Ibu Kota yang melandai dan status Level 1.
“Jangan merayakan tahun baru dengan berlebihan. Saya minta diredam dulu, karena varian Omicron sedang mengintai kita semua,” pungkas Prasetyo.