Kabarindonesia.id — Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik dua menteri dan satu kepala badan di jajaran Kabinet Indonesia Maju. Diantaranya adalah Nadiem Makarim sebagai Mendikbud dan Ristek, Bahlil Lahadiala sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM.
Keduanya dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 72/P/2021 tentang Pembentukan dan Pengubahan Kementerian serta Pengangkatan Beberapa Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024.
Kemudian, Keppres Nomor 19/M/2021 tentang Pengangkatan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Dimana, Jokowi menunjuk Laksono Tri Handoko sebagai Kepala BRIN.
Pengangkatan tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 19/M Tahun 2021 tentang Pengangkatan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional.
Dalam kesempatan itu, Presiden mengambil sumpah jabatan para menteri Kabinet Indonesia Maju untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 dan Kepala BRIN tersebut yang dilantik pada hari ini.
"Sebelum saya mengambil sumpah berkenaan dengan pengangkatan saudara-saudara sebagai menteri negara Kabinet Indonesia Maju dalam sisa jabatan periode 2019-2024, terlebih dahulu saya akan bertanya kepada saudara-saudara, apakah saudara-saudara beragama Islam? Bersediakah saudara-sudara diambil sumpah menurut agama Islam? Apabila demikian harap mengikuti dan mengulangi kata-kata saya," ucap Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu, 28 April 2021.
"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Serta akan menjalankan segala Peraturan Perundangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," tutur Presiden Jokowi yang diikuti para jajaran Kabinet Indonesia Maju.
Untuk diketahui, pelantikan tersebut digelar setelah sebelumnya Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui penggabungan Kementerian Riset dan Teknologi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. DPR juga telah menyetujui usulan pembentukan Kementerian Investasi.
Acara pelantikan tersebut kemudian diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk kemudian diikuti oleh tamu undangan terbatas yang hadir.