KabarIndonesia.id — Mantan Pj Wali Kota Makassar, Prof. Yusran Jusuf rupanya tidak hanya kembali ke dunia Akademisi untuk mengabdikan dirinya kepada mahasiswa tapi juga rela menghabiskan waktunya pada alam semesta.
Hal itu diungkapkan Yusran dalam kegiatan Family Gathering Donatur TernaKita.
“Lewat program ini diharapkan anak yatim tak hanya disantuni tapi mereka juga bisa mandiri, bahkan ikut membantu anak yatim lain,” ” Ujarnya saat Wawancara Tim Kabar Grup Indonesia, Sabtu (31-07-2021)
Ia juga menjelaskan bahwa usaha ternak yang dibangun ini berawal dari gagasan teman dari Situbondo untuk bisa memberdayakan anak Yatim bukan hanya sekali tapi berkelanjutan.
“Dari gagasan itu akhirnya muncullah konsep ini, sosio interproduksi yang kita target 50 ekor kambing dari donatur. Jadi dalam 5 tahun kita bisa mencapai 5000 ekor.” Terangnya.
Harapannya dengan adanya TernaKita ini, anak Yatim bukan hanya dapat bantuan kambing tapi mrk nantinya bisa belajar di sini.
Begitu pula dengan masyarakat umum, dapat belajar di Balla Ratea Ri Pucak. Ada banyak hal yang bisa jadikan sebagai ajang edukasi diatas lahan 2,5 Ha tersebut.
Yakni Cara beternak Lebah Madu, Produksi Kayu Seppang, Ladang Jagung, Pembibitan Ikan, Pohon Sanrego, Bunga Hias dan banyak lagi.
Sehingga dengan hadirnya konsep ini, Kabupaten Maros utamanaya daerah Pucak bisa jadi percontohan.
“Tidak ada usaha yang mudah. Semua ada tantangannya. Hari ini kami sengaja undang para donatur untuk menunjukkan bahwa amanah yang diberikan telah kami jalankan. Selain itu tempat ini akan jadi eduwisata. Kita akan jadikan sebagai tempat wisata dan edukasi.” Pungkasnya.
Pada kesempatan itu Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam beserta sejumlah pejabat dan para Jurnalis Senior dari Makassar juga turut hadir menyaksikan konsep alam tersebut.(*)