KabarMakassar.com — Program Kaki Limata' yang dicanangkan Pemerintah Kota Makassar sulit terealisasi dan di rampungkan selesai hingga akhir tahun 2017 ini.
Pusat Pedagang Kaki Lima atau PKL Centre yang ditempatkan di Jl. R.A Kartini Makassar ini belum terlaksana akibat pasokan air dan listrik yang masuk ke masing-masing booth PKL Centre belum tersedia.
Hal ini seperti disampaikan Walikota Makassar Moh. Ramdhan "Danny" Pomanto saat di konfirmasi awak media di Makassar, Selasa, 23 Januari 2017.
"Ini PKL Centre saya rencana sebelum cuti diselesaikan. Tapi biar saya cuti nanti pelaksana tugasnya yang akan selesaikan karena banyak hal yang harus disiapkan seperti listrik, air, pengelolaan sampah. Masih banyak yang mau dibahas. Kita tidak mau mereka nanti masuk, kemudian kita yang tidak siap" tuturnya.
Danny berharap Pelaksana Tugas (Plt) harian yang akan menjalankan tugasnya selama masa cuti Pilwalkot Makassar bisa meneruskan pembangunan PKL Centre ini.
"Biar saya sudah cuti tidak apa-apa. Ini kan program berkelanjutan, nanti yang teruskan Plt (pelaksana tugas). Tidak perlu tunggu saya baru jadi," tutupnya.
Rencananya sekitar 301 booth atau lapak gratis yang disediakan Pemerintah Kota Makassar untuk membuka akses para pedagang kaki lima berjualan di sepanjang Jalan R.A. Kartini Makassar.
Lokasi PKL Centre ini sangat strategis karena terletak tepat di samping lapangan karebosi Makassar. (*)